Sahriyahan Muslimat NU Purwakarta di Pondoksalam, Perekat Ukhuwah dan Penguat Kaderisasi

nupurwakarta.or.id — Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama (PC Muslimat NU) Kabupaten Purwakarta kembali menggelar kegiatan rutin bulanan Sahriyahan di Majelis Muslimat NU Pondoksalam, Kamis pagi (10/7). Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 hingga 10.00 WIB ini dihadiri oleh ratusan jamaah dari berbagai kecamatan di Purwakarta.

Mengangkat tema “Merekatkan Ukhuwah, Mengembangkan Kader”, Sahriyahan kali ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat silaturahmi, meningkatkan semangat dakwah, serta membangun konsolidasi kader Muslimat NU secara berkelanjutan.

Sekretaris PC Muslimat NU Purwakarta, Hj. Efi Lutfiyah, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan Sahriyahan bukan sekadar rutinitas, melainkan tonggak penting dalam menjaga ruh perjuangan Muslimat NU.

“Melalui Sahriyahan, kita tidak hanya bertemu secara fisik, tapi juga menyatukan visi perjuangan dan penguatan organisasi. Ini bagian dari konsistensi kita dalam menghidupkan dakwah dan membina kader Muslimat di akar rumput,” tutur Hj. Efi.

Acara juga diisi dengan tausiah agama yang disampaikan oleh KH. Bubun Bunyamin. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya peran Muslimat NU dalam menjaga nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah serta menjadi garda terdepan dalam penguatan moral dan sosial di tengah masyarakat.

“Muslimat NU harus tetap menjadi cahaya dalam kegelapan zaman, jangan hanya jadi penonton, tapi pelaku perubahan. Dakwah harus menyentuh, kaderisasi harus hidup,” tegas KH. Bubun dalam tausiyahnya.

Diperkirakan sekitar 600 jamaah hadir dalam kegiatan ini, yang terdiri dari pengurus cabang, ranting, serta anggota Muslimat dari berbagai wilayah di Kabupaten Purwakarta.

Dengan semangat kekeluargaan dan komitmen bersama, Muslimat NU Purwakarta terus meneguhkan perannya dalam masyarakat. Melalui Sahriyahan, harapannya organisasi ini semakin maju, jaya, dan sukses dalam setiap lini pengabdiannya.