nupurwakarta.or.id – Gusdurian Purwakarta, dipimpin oleh Gus Dion Murdiono, mengadakan kunjungan penuh makna ke Vihara Budi Dharma di Jl. Jenderal Sudirman, Nagri Kaler, Kabupaten Purwakarta. Acara ini merupakan bagian dari upaya memperkuat persaudaraan dan menanamkan nilai-nilai toleransi antarumat beragama.
Kunjungan ini mempertemukan Gus Dion Murdiono beserta pegiat Gusdurian dan komunitas lintas iman dengan YM. Biksuni Bhadraprajnani (Suhu Shi Xian Hui), pemimpin Vihara Budi Dharma. Dalam suasana hangat, mereka berdiskusi tentang ajaran Buddha dan nilai-nilai kebaikan yang diterapkan sehari-hari.
Menurut Gus Dion, pertemuan ini adalah wujud nyata dari salah satu sembilan nilai Gusdurian, yaitu sosial dan toleransi. “Dengan kegiatan ini, kami ingin meneladani Gus Dur dalam menjaga dan memperkuat tali persaudaraan di tengah keberagaman,” ujar Gus Dion.
Suhu Shi Xian Hui, dengan sambutan penuh kehangatan, menyatakan kegembiraannya atas kunjungan tersebut. “Perbincangan ini sangat penting untuk memperdalam pengertian dan saling menghargai antarumat beragama. Kami senang bisa berbagi tentang ajaran Buddha dan nilai-nilai kebajikan yang kami anut,” tutur beliau.
Ahmad Ghozin Aa, yang akrab disapa Cep Ozin, menambahkan bahwa Gusdurian Purwakarta merencanakan acara peringatan 17 Agustus yang akan melibatkan talkshow, panggung budaya, dan kegiatan bercocok tanam. “Namun, kami juga sangat antusias dengan usulan dari Vania, tuan rumah Vihara Budi Dharma dan pegiat komunitas lintas iman, yang menyarankan untuk mengadakan Camping Toleransi. Semoga kita bisa bertemu lagi dalam kegiatan-kegiatan positif di masa mendatang,” kata Cep Ozin.
Pertemuan ini tidak hanya mempererat hubungan antar komunitas, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkaya pemahaman tentang keberagaman Indonesia. Gusdurian Purwakarta dan Vihara Budi Dharma terus berkomitmen mempromosikan kebajikan, kedamaian, dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.