nupurwakarta.or.id – Tahun Baru Islam 1 Muharram Hijriyah merupakan hari penting dan bersejarah bagi umat Islam.
Awal tahun baru Islam menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam, yaitu memperingati peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw dari Kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
Merayakan atau memperingati tahun baru Islam 1 Muharram hakikatnya adalah mengenang kembali peristiwa hijrah sekaligus mendalami makna hijrah dan pengamalannya masa kini.
Baca Juga :
PCNU Purwakarta Kukuhkan 18 Lembaga Departementasi Organisasi
Sadar akan hal di tersebut, karena sudah menjadi agenda rutin Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta, melalui Panitia Peringatan Hari-hari Besar Islam (PHBI) MWCNU, melaksanakan koordinasi dengan muspika untuk persiapan Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah (02/07/2024).
Camat Sukasari dalam arahannya berharap peringatan Tahun Baru Islam nantinya mampu menjadi motivasi bagi umat untuk membentuk mental, akhlaq dan kepribadian serta keimanan yang kokoh dalam menghadapi tantangan pembangunan daerah di masa mendatang.
Umat Muslim harus menumbuhkan kesadaran dan semangat juang untuk selalu berupaya memperbaiki diri dan masyarakat sekitar dengan melakukan Amar Makruf Nahi Munkar sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW, pada peristiwa Hijrah dari Makkah ke Madinah.
MWCNU Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta, saat berkoordinasi dengan Camat Sukasari.
Baca Juga :
Sukses Penyelenggaraan Haji 2024, PW GP Ansor Jabar Berikan Apresiasi Kepada Kemenag
Abdul Rojak Salaku Tahfiziaah MWCNU Kecamatan Sukasari mengatakan, inti dari peringatan ini adalah memaknai hijrah yang dilakukan oleh Rasulullah SAW, untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta mengimplementasikannya dengan menebar Rahmat bagi semesta alam.
Hijrah bukan sekadar pindah tempat tinggal atau pindah rumah. Hijrah yang merupakan perintah Allah SWT juga merupakan strategi perjuangan dalam dakwah Islam.
Dalam kesempatan tersebut, semua sepakat kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa kegiatan seperti ini yang sifatnya keagamaan demi syi’ar dakwah, sekaligus sosialisasi atau kampanye tahun Islam di kalangan umat sendiri.
Baca Juga :
Ketua PP GP Ansor, Deni Ahmad Haedari Siap Dukung Kegiatan PCNU Purwakarta
Di samping itu bukan hanya sebagai ajang perlombaan tetapi lebih dari itu sebagai ajang silaturrahmi, teruatama sebagai ajang untuk mengasah kembali pelajaran agama anak-anak kita di sekolah.
Kontributor: Firdaos
