Menu

Mode Gelap

Warta · 9 Des 2024 10:33 WIB

PMII Purwakarta Peringatkan Pemda dan DPRD: Jangan Main-Main dengan Korupsi!


					Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Purwakarta. Perbesar

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Purwakarta.

nupurwakarta.or.id –  Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia yang jatuh pada 9 Desember, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Purwakarta melalui Wakil Ketua 2 Bidang Eksternalnya, Eka Fadillah, memberikan peringatan tegas kepada Pemerintah Daerah (Pemda) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Purwakarta. Eka menegaskan bahwa korupsi adalah ancaman serius bagi kesejahteraan masyarakat dan tidak akan ditoleransi dalam bentuk apapun.

“Hari Anti Korupsi Sedunia bukan sekadar simbolik, tetapi menjadi momentum bagi kami untuk memberikan peringatan keras kepada Pemda dan DPRD Purwakarta. Kami tidak akan mentolerir tindakan korupsi di Purwakarta. Jika ada oknum-oknum yang masih bermain-main dengan anggaran negara atau melakukan penyalahgunaan wewenang, kami akan mengawasi dan mengingatkan kembali mereka dengan tegas,” kata Eka dalam sambutannya.

Eka menegaskan bahwa korupsi di tingkat daerah memiliki dampak yang sangat besar bagi kesejahteraan masyarakat Purwakarta.

Baca Juga : Pertegas Posisi Serta Existensi NU, PCNU Purwakarta Genjot Konsolidasi

“Korupsi adalah musuh besar bagi negara dan masyarakat. Ketika ada praktik korupsi di pemerintahan daerah, maka dana yang seharusnya digunakan untuk kesejahteraan rakyat justru diselewengkan. Pemda dan DPRD Purwakarta harus sadar bahwa mereka dipilih untuk mengabdi pada masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Kami tidak akan segan-segan mengekspos praktik korupsi jika itu terjadi,” ujar Eka dengan nada serius.

Dalam Momentum ini PMII Purwakarta meminta Pemda dan DPRD Purwakarta untuk segera melakukan evaluasi terhadap sistem pengawasan anggaran daerah, serta memperbaiki kelemahan-kelemahan yang masih ada.

“Jika Pemda dan DPRD Purwakarta benar-benar serius dalam membangun Purwakarta yang bebas dari korupsi, maka mereka harus melakukan langkah konkret, bukan hanya retorika belaka. Kami mendesak agar Pemda dan DPRD Purwakarta memperkuat pengawasan internal, melibatkan masyarakat dalam proses pengawasan, dan memastikan semua anggaran digunakan untuk kepentingan publik, bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan tertentu,” tegas Eka.

Baca Juga : Kyai Akhfaz Pimpin Kembali IKA PMII Purwakarta

Artikel ini telah dibaca 63 kali

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Baca Lainnya

GP Ansor Kecamatan Plered Gelar Pelantikan dan Santunan Anak Yatim: Komitmen Kemandirian dan Kepedulian Sosial

30 Desember 2024 - 12:41 WIB

GP Ansor Kecamatan Plered Gelar Pelantikan dan Santunan Anak Yatim: Komitmen Kemandirian dan Kepedulian Sosial

KH Ubang Asyari Buka Pengajian Kitab Syarah Tijan Addarori di Purwakarta

27 Desember 2024 - 11:44 WIB

Kerjasama Sertifikasi Wakaf Bersama BPN Memberikan Kemaslahatan Besar untuk Umat

23 Desember 2024 - 15:44 WIB

Alissa Wahid Raih Penghargaan Tokoh Moderasi Beragama dari UGM di Dies Natalis ke-75

21 Desember 2024 - 02:20 WIB

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid

Ketua PCNU Purwakarta: Memilih Pemimpin Berdasarkan Prinsip Maqasidus Syariah

23 November 2024 - 10:54 WIB

Do’a Bersama dan Pembacaan 100.000 Sholawat Nariyah untuk Keselamatan Purwakarta Menjelang Pilkada

19 November 2024 - 08:53 WIB

Trending di Kegiatan
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x